Kampus Budi Bakti

Catatan Perjalanan Keliling Eropa Dosen Kampus Budi Bakti

Mencari jalan untuk masa depan anak-anak Jawa Barat dalam mewujudkan generasi emas 2045 menjadi tujuan dari pak Rohmad TZ beserta rombongan untuk keliling Eropa. Pak TZ biasa dipanggil oleh mahassiswa merupakan dosen disalah STIM Budi Bakti. Pak TZ motivasi mahasiswa dan civitas akademik Budi Bakti menuju Kampus yang go internasional.

Visi misi pendidikan untuk melahirkan calon pemimpin bangsa dengan pendidikan terbaik di Eropa dilakukan dengan kerjasama dengan beberapa instansi pendidikan di Eropa. Perjalanan kali ini Rohmad TZ mengunjungi beberapa negara Eropa, mulai dari Prancis, Switzerland, Austria, Liechtenstein dan Jerman.

Berbagai hal tentang pendidikan di peroleh dari berbagai negara tersebut diantaranya, ketika mengunjungi Liechtenstein, sebuah negara kecil yang luasnya hanya seperempat DKI jakarta tapi mampu menghasilkan pendapatan perkapita tertinggi didunia. Memberikan pemahaman bahwa untuk menjadi hebat tidak perlu besar dulu, tapi belajar dan terus berkembang. Liechtenstein adalah negara kecil yang sangat terpadu, disiplin yang tinggi dan attitude yang baik juga sangat terlihat di negara ini.

Kunjungan ke negara Switzerland, negara yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kebersihan lingkungan dan kearifan lokal yang sangat kental.
kehidupan yang menyatu dengan alam, tidak melupakan alam tapi tetap mengikuti perkembangan teknologi. Terdapat begitu banyak tempat indah, bahkan mungkin semua tempat di Switzerland adalah tempat yang sangat indah dan menurut keindahan alam yang dimiliki juga sangat dipertahankan dengan memperhatikan hal-hal yang luar biasa detil terhadap alam itu sendiri. pesan yang saya tangkap adalah mempertahankan sesuatu itu juga harus balance satu sama lain.


Dosen Kampus Budi Bakti Keliling Eropa

Jerman, tentu tidak asing lagi dibenak kita bahwa Jerman adalah negara yang sangat disiplin dan memiliki peradaban teknologi terbaik. Ada begitu banyak kunci didalamnya yang seharusnya kita bisa melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan oleh Jerman.

Kesempatan kali ini saya mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan para mahasiswa Indonesia yang ada di Jerman, bertemu dengan komunitas muslim di jerman dan melakukan MOU dengan beberapa kampus di Jerman khususnya dan beberapa negara Eropa. juga pada kesempatan yang sama saya berkunjung ke beberapa industri dan museum di sana.


Pak TZ juga membagikan quote “tidak perlu naik ke atas gunung dan berteriak untuk dilihat orang, cukup menjadi lautan yang tenang maka orang pun akan berjuang untuk melihat nya”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top