Kampus Budi Bakti

Dosen Kampus Budi Bakti Adakan Pelatihan engukuran Dampak Program CSR dengan Metode SROI Untuk PT IMIP

Dosen Kampus Budi Bakti, Casdimin A. Ghazi, kembali menunjukkan kontribusi aktifnya dalam dunia pemberdayaan masyarakat. Kali ini, ia membersamai tim Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dalam training dan workshop terkait pengukuran dampak program dengan menggunakan Metode Social Return on Investment (SROI).

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tim CSR dalam mengukur dampak sosial dari program yang telah dijalankan, khususnya di sektor ekonomi sirkular. Selain itu, Casdimin juga memberikan materi tambahan terkait:

  1. Mitigasi risiko sosial di sektor industri pertambangan.
  2. Perancangan program berbasis Logical Framework Approach (LFA).
  3. Metodologi riset community development (Comdev).
  4. Workshop bedah kasus pengukuran dampak program ekonomi sirkular sampah PT IMIP.

“Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat program CSR agar semakin berdampak positif bagi masyarakat, dengan pendekatan yang terukur dan terstruktur,” ujar Casdimin.

Workshop ini mendapat respons positif dari berbagai pihak. Ustadz Fauzi Cordova menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan peran aktif Casdimin dalam pengembangan komunitas.

Tentang SROI
Metode SROI adalah alat analisis yang digunakan untuk mengukur nilai sosial, lingkungan, dan ekonomi yang diciptakan oleh suatu program atau inisiatif. Dengan pendekatan ini, organisasi dapat memahami dan mengkomunikasikan dampak dari investasi sosial mereka dalam bentuk yang kuantitatif dan kualitatif.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top